Rabu, 17 Oktober 2012

kepribadian


1.      KEPRIBADIAN
a.      Pengertian Kepribadian
Menurut Theodore M. Newcomb, kepribadian merupakan organisasi sikap yang dimiliki seseorang sebagai latar belakang dari perilakunya.
Menurut Koentjaraningrat, kepribadian sebagai susunan dari unsur-unsur akal dan jiwayang menentukan tingkah laku atau tindakan sseorang individu.
b.      Factor-faktor pembentuk kepribadian
i.              Factor pembawaan,
adalah factor-faktor yang berupa bawaan leluhurnya. Bisa berupa bentuk fisik,warna kulit, tipe rambut, bentuk atau raut muka, postur tubuh, termasuk hal-hal yang bersifat abstrak seperti karakter, bakat, dan IQ.
ii.            Factor lingkungan fisik,
Akan mempengaruhi kepribadian seorang individu. Misalnya masyarakat yang tinggal di daerah subur maka akan memiliki kepribadian yang ramah, tenang, sabar.
iii.                Factor kelompok,
Sebuah kelompok dapat mempengaruhi perkembangan kepribadian anggotanya, baik kepribadian yang sifatnya positif maupun yang negative, misalnya kelompok sepermainan.
iv.                Factor kebudayaan khusus
Setiap daerah memiliki karakteristik yang khas karena pengaruh kebudayaan yang dianut. Misalnya kepribadian masyarakat kota berbeda kepribadiannya dengan masyarakat industry maupun masyarakat tradisional.
v.                  Factor pengalaman yang unik
Kepribadian seseorang akan dipengaruhi oleh sejumlah pengalaman yang dilalui dalam hidupnya.

c.       Tahap-tahap perkembangan kepribadian sebagai hasil sosialisasi
i.                    Fase pertama, kepribadian seseorang dimulai kurang lebih pada usia 1-2 tahun yang ditandai dengan saat-saat seorang anak mengenl dirinya sendiri yang dibantu oleh orang-rang dewasa di lingkungan keluarganya.
ii.                  Fase kedua, merupakan fase perkembangan di mana rasa ego yang telah di miliki seorang anak mulai berkembang karakternya sesuai dengan tipe pergaulan yang ada dilingkungannya, termasuk struktur tata nilai maupun struktr budayanya.
iii.                Fase ketiga, kepribadian seseorang akhirnya mengalami suatu perkembangan yang relative tetap, yaitu dengan terbentuknya perilaku-perilaku yang khas sebagai perwujudan kepribadian yang bersifat abstrak.
2.      Hubungan antara Kepribadian, Sosialisasi, dan Kebudayaan
Dari bagan dibawah dapat dijelaskan bahwa masyarakat yang membentuk kehidupan bersama telah menghasilkan seperangkat kebudayaan yang terdiri dari 7 unsur yaitu bahasa, religi, kesenian, system ilmu pengetahuan, system teknologi, system mata pencaharian, dan organisasi sosial. Kebudayaan tersebut akan mempengaruhi kepribadian individu.

0 komentar:

Posting Komentar