a.
Pengertian
Perilaku Menyimpang dan Antisosial
Perilaku menyimpang adalah suatu perilaku yang
diekspresikan oleh seorang atau beberapa orang anggota masyarakat yang secara
disadari atau tidak disadari, tidak menyesuaikan diri dengan norma yang berlaku
dan telah diterima oleh sebagian besar anggota masyarakat.
Menurut Robert M.Z. Lawang penyimpangan adalah
tindakan yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku dalam suatu system
sosial dan menimbulkan usaha dari pihak berwenang untuk memperbaiki perilaku
yang menyimpang atau abnormal tersebut.
b.
Teori-teori
Penyimpangan Sosial
·
Teori differential association
Diciptakan oleh Edwin
H. Sutherland yang berpendapat bahwa penyimpangan bersumber pada pergaulan yang
berbeda. Dipelajari melalui proses alih budaya. Contoh proses menghisap ganja
dan perilaku homoseksual.
·
Teori labeling
Seseorang telah melakukan
penyimpangan pada tahap primer lalu oleh masyarakat sudah diberikan cap sebagai
penyimpang, maka orang tersebut terdorong untuk melakukan penyimpangan skunder.
·
Teori merton
Perilaku menyimpang
merupakan bentuk adaptasi terhadap situasi tertentu.
·
Teori fungsi
Kesadaran morl dari
semua masyarakat adalah karena factor keturunan, perbedaan lingkungan fisik, dan
lingkungan sosial.
c.
Bentuk-bentuk
Perilaku Menyimpang
·
Penyimpangan primer, penyimpangan yang
bersifat temporer atau sementara dan hanya sebagian kecil kehidupan seseorang.
·
Penyimpangan skunder, perbuatan yang
dilakukan secara khas dengan memperlihatkan perilaku menyimpangan.
·
Penyimpangan individu, penyimpngan yang
dilakukan oleh seorang individu dengan melakukan tindakan-tindakan yang
menyimpang dari norma yang berlaku.
·
Penyimpangan kelompok, yang dilakukan
secara berkelompok dengan melakukan tindakan-tindakan yang menyimpang dari
norma yang berlaku.
·
Penyimpangan situasional, disebabkan
oleh pengaruh bermacam-macam kekuatan situasional/sosial di luar individu dan
memaksa individu untuk berbuat meyimpang.
·
Penyimpangan sistematik, suatu system
tingkah laku yang disertai organisasi sosial khsus, status formal,
peranan-peranan, nilai-nilai, norma-norma dan moral tertentu.
d.
Sifat-sifat
Perilaku Menyimpang
·
Penyimpngan positif, penyimpangan yang
mempunyai dampak positif karena mengandung unsure inovatif, kreatif, dan
memperkaya alternative.
·
Penyimpangan negative, yang cenderung
bertindak kea rah nilai-nilai sosial yang dipandang rendah dan berakibat buruk.
e.
Factor-faktor
Penyebab Perilaku Menyimpang
v Sikap
mental yang tidak sehat
v Ketidak
harmonisan dalam keluarga
v Pelampiasan
rasa kecewa
v Dorongan
kebutuhan ekonomi
v Pengaruh
lingkungan dan media massa
v Keinginan
untuk dipuji
v Proses
belajar yang menyimpang
v Ketidaksanggupan
menyerap norma
v Adanya
ikatan sosial yang berlain-lain
v Proses
sosialisasi nilai-nilai subkebudayaan menyimpang
v Kegagalan
dalam prses sosialisasi
f.
Media
Pembentuk Perilaku Menyimpang
v Keluarga
v Lingkungan
tempat tinggal
v Kelompok
bermain
v Media
massa
g.
Contoh
Perilaku menyimpang
v Tindakan
kriminalitas
v Kenakalan
anak
v Penyimpangan
seksual
v Alkoholisme
v Penyalahgunaan
narkotika
v Hubungan
seksual sebelum menikah
v Sadisme
terhadap anak
0 komentar:
Posting Komentar